PuisiSastra

Mendengarkan Suara-suara dalam Detak Jantung

Mendengar Suara Detak Jantungmu

Apakah suara itu kawanan kuda
Dalam jantungmu
yang  berlari tergesa-gesa di tanah tandus dadaku?
Tapak-bertapak menapaki sekujur tubuhku yang sedang dahaga nektar

Atau ia suara detik jam dinding
yang berdecak-decak di sekeliling tembok rumahku?
Menggemakan satu demi satu pukulan keras,
tepat pada gendang telingaku yang sedang menikmati kesunyian

Mendengarkan suara detak jantungmu
seperti mencari tanda-tanda
pada sepasang mata
Ia mungkin petanda baik
ataukah sebaliknya

 

Mendengar Suara Detak Jantung Ibu

Pada dingin dekapmu
Isak perpisahan yang sumbang,
makin nyaring di telingaku

Aku mulai menggigil
lalu memelukmu semakin erat
Sementara, gemercik air mulai membasahi bunga-bunga
yang menguncup di dadamu

Seiring kendaraan memisahkan tubuhku dari dadamu,
suara-suara itu berubah melodi
yang mengiringi bunga-bunga itu
semakin tumbuh
bermekaran
oleh linang air matamu

Kairo, April 2021

Back to top button